Sahabat se-Iman. Dalam Kehidupan
sehari-hari,seringkali kita dihadapkan dengan Realita kehidupan yang
membuat kita hampir putus asa,karena sulitnya memenuhi kebutuhan Hidup.
Ada yang dalam Hidupnya tidak merasakan kesulitan dalam mencukupi
kebutuhannya,ada pula yang hanya sekedar pas-pasan untuk mencukupi
kebutuhan hidupnya,tapi ada yang betul-betul kesulitan dalam mencukupi
kebutuhan hidupnya.
Sesungguhnya bagi yang
berkecukupan atau yang sekedar pas-pasan, juga bagi yang betul-betul
Kesulitan, Hakikatnya itu semua adalah Ujian dari ALLAH SWT. Ada
beberapa Kunci pintu Rizki yang Allah SWT berikan diantaranya adalah:
1. TAQWA
” Barangsiapa bertakwa kepada
Allah niscaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar.dan memberinya
rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. ( AT THALAQ ; 2 – 3 )
2. SHILATURRAHIM
إِنَّ اَعْجَلَ الطَاعَةِ ثَوَابًا صِلَةُ الرَحِمِ ، حَتَّى اِنَّ أَهْلَ بَيْتٍ لَيَكُوْنُ فَجْرَةً فَتَنْمُوْ اَمْوَالُهُمْ
وَيَكْثُرُعَدَدُهُمْ إِذَا تَوَاصَلُوا
“Sungguh
ketaátan yang paling cepat balasannya adalah shilaturrahim, sekalipun
keluarga itu ahli keburukan, maka ( dengan shilaturrahim itu ) maka
berkembanglah harta mereka dan bertambahlah banyak jumlah mereka.(HR
Ibnu Hibban).
3. ISTIGHFAR
“Maka aku katakan kepada mereka:
‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun
niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan
membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan Mengadakan untukmu kebun-kebun
dan Mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai. ( NUH ; 10 ).
مَنْ َاكْثَرَ اْلِإسْتِغْفارَ
جَعَلَ اللهُ لَهُ مِنْ ُكلِّ هَمٍّ فَرَجًا وَمِنْ كُلِّ ضِيْقٍ مَخْرَجًا
وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لاَ يَحْتَسِبُ
“
siapa yang memperbanyak istighfar maka allah akan menjadikan setiap
kesedihannya kebahagiaan, setiap kesempitannya diberi jalan keluar dan
allah taburkan rizqinya dari tempat yang tak diduga duga “ ( HR. IBN
MAJAH, ABU DAWUD DARI ABDULLAH IBN ABBAS)
4. NIKAH
” dan kawinkanlah orang-orang yang sediri diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin)
dari
hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan yang perempuan. jika mereka
miskin Allah akan meberi kekayaan bagi mereka dengan kurnia-Nya. dan
Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha mengetahui. ( Annur ; 32 ).
5. SHODAQAH
” perumpamaan (nafkah yang
dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah
adalah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada
tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi
siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha
mengetahui. ( Al baqarah ; 261 ).
مَامِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ
الْعِبَادُ فِْيْهِ اِلاَّ ملَكَانِ يَنْزِلاَنِ فَيَقُولُ اَحَدُهُمَا
اَللّهُمَّ اَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا،
وَيَقُولُ اْلاَخَرُ اَللّهُمَّ اَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا
“
tidak ada pagi hari bagi seorang hamba kecuali ada 2 malaikat yang
turun, salah satunya berdo’a : yaa allah berikanlah bagi orang yang
berinfaq itu ganti yang tinggi. Sedang malaikat yang satu berdo’a : ya
allah berikan kepada orang yang menahan hartanya itu kehancuran “ (HR.
Bukhory dari Abi Hurairah ).
6. HIJRAH
” Barangsiapa berhijrah di jalan
Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang
Luas dan rezki yang banyak. Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan
maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian
menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), Maka sungguh telah
tetap pahalanya di sisi Allah. dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. (An-nisaa ; 100 ).
7. HAJI dan UMRAH
تَابِعُوْا بَيْنَ الْحَجَّ وَالْعُمْرَةِ فَإِنَّهُمَا يَنْفِيَانِ الْفَقْرَ وَالذُّنُوْبَ
“
lanjutkanlah hajjimu dengan berumroh sesungguhnya keduanya itu
menghapuskan kemiskinan dan dosa “ ( HR. AHMAD, TIRMIDZI, nasaai, dari
IBNu mas’ud ).
اَلنَّفَقَةُ فِي الْحَجِّ كَالنَفَقَةِ فِي سَبِيلِ اللهِ بِسَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ
“ harta yang dikeluarkan untuk keperluan hajji sama dengan nafkah fii sabiilillah ( diganti ) dengan 700 kali lipat “.
8.TAWAKKAL, DOA, USAHA, dan IKHTIYAR.
” dan Barangsiapa yang
bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.
Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya.
Sesungguhnya Allah telah Mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. (
at Thalaq : 3 ).
لَوْ َانَّكُمْ كُنْتُمْ
تَتَوَكَّلُوْن عَلَى اللهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرُزِقْتُمْ كَمَا
ُتْرْزَقُ الطَيْرُ تَغْدُوْ خِمَاصًا وَتَرُوْحُ بِطَانًا
“
jika kalian bertawakkal dengan tawakkal yang sesungguhnya, maka kalian
akan diberi limpahan rizqi seperti halnya seekor burung yang pergi pagi
perutnya lapar, pulang sore perutnya telah terisi “ ( HR. Ahmad,
Tirmidzi, ibn Majah, Hakim dari ‘Umar ibn khatthab ).
Allah hanya memerintahkan kepada
kita untuk berusaha, berusaha dan terus berusaha sebatas kemampuan
kita, lalu percaya dan bertawakkal serta memasrahkan semua hasil usaha
dalam ketetapan dan kehendak-Nya dengan satu keyakinan bahwa Dia,Maha
Hidup, Maha Mengurus/ Mengatur, Tidak Mengantuk dan Tidak Tidur, Maha
Menepati Janji-Nya dan Pasti,Allah Maha Kaya, Allah kuasa atas
segalanya, jangan Pernah Ragu walau hanya sedikitpun dengan firman dan
tuntunan-Nya. Selamat mengamalkan… Baarokalloohu fiykum… semoga barokah
melimpah ruah menyertai langkah kita semua, Amiin Yaa Rabbal Alamiin.
Semoga bermanfa’at,dan dapat mengambil Hikmahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar