Nabi Zulkifli as memiliki rahasia khusus untuk mengalahkan iblis Laknatullah. Ia melawan tipu daya iblis dengan keteguhan dan kesabaran, dan dengan 2 hal tersebut, ternyata iblis berhasil dikalahkan oleh Nabi Zulkifli as.
Kisahnya.
Nabi Zulkifli ini merupakan seorang pemuda yang teguh pendirian serta sabar.
Nabi Zulkifli as ini sebenarnya memiliki nama asli Basyar, dan beliau tinggal di sebuah negara yang dipimpin oleh seorang raja yang arif dan bijaksana.
Pada suatu hari, raja tersebut mengumpulkan semua rakyatnya.
"Siapakah yang sanggup berlaku sabar, jika siang hari berpuasa dan jika malam hari beribadah?" tanya raja tersebut.
"Untuk apa wahai Paduka?" tanya salah seorang rakyatnya.
"Aku sudah terlalu tua memimpin negeri ini. Aku ingin menunjuk penggantiku, akan tetapi orang itu harus sesuai dengan kriteriaku," jelas sang raja.
Nabi Zulkifli as Menjadi Raja.
Rakyatnya diam seribu bahasa. Mereka hanya bisa saling pandang tanpa mengatakan kesanggupannya.
Dalam keheningan tanpasuara itu, ada salah seorang pemuda ynag mengacungkan tangan dan ia sanggup melakukan apa yang diminta rajanya.
Dialah seorang pemuda yang bernama Basyar.
"Saya sanggup wahai Paduka," kata Basyar.
"Benarkah apa yang engkau katakan wahai anak muda?" tanya raja.
"Aku sanggup berlaku sabar, jika siang hari berpuasa dan jika malam hari beribadah," jawab Basyar.
Sejak saat itulah dia dipanggil dengan sebutan Zulkifli yang artinya "Sanggup".
Dan beliau akhirnya diangkat menjadi raja.
Zulkifli benar-benar bisa melakukan syarat yang diminta rajanya. Bila waktu malam telah tiba, ia beribadah dan di waktu siang hari, Zulkifli selalu berpuasa.
Melihat keteguhan iman dan kesabaran Zulkifli ini, iblis laknatullah seolah tak rela.
Bukan iblis namanya kalau dia merelakan suatu kebaikan.
Iblis Mengganggu.
Ketika iblis mengetahui Zulkifli hanya tidur dalam waktu yang tidak terlalu lama di malam hari, iblis berusaha mengganggu tidur Zulkifli yang haya sebenatar itu.
Iblis berpikir bahwa bila ia berhasil membuat Zulkifli tidak tidur di waktu tersebut (malam hari), maka iblis yakin kalau Zulkifli akan kesulitan beribadah di tengah malam.
Iblis memiliki siasat untuk menghadapi Zulkifli dengan menjelma menjadi seorang kakek.
Kakek itu datang dan berpura-pura mengadukan nasibnya kepada Zulkifli.
"Hamba seorang musafir, barang-barang hamba dirampok di perjalanan," kata kakek itu.
"Datanglah besok pagi, akan kuputuskan masalahmu dalam sidang," jawab Zulkifli.
Tipu Daya Iblis.
Namun, pada keesokan paginya, kakek itu tidak datang.
Setelah ditunggu hingga sore di rumah sidang, kakek itu juga tak kunjung nongol. Namun, ketika malam harinya, saat Zulkifli hendak beristirahat,kakek itu datnag lagi menghadap.
"Mengapa engkau baru datang, bukankah engkau berjanji akan datang pagi hari?" tanya Zulkifli.
"Orang yang merampok saya cerdik Tuanku. Jika waktu sidang dibuka, barang saya dikembalikan, dan jika sidang hendak ditutup, barang saya dirampasnya kembali," jawab kakek itu.
Pada suatu malam, Raja Zulkifli sangat mengantuk.
Ia telah berpesan kepada para penjaga agar menutup semua pintu dan menguncinya. Saat hendak membaringkan diri, terdengar suara pintu kamarnya diketok orang.
"Siapa yang masuk? tanya Zulkifli kepada prajurit penjaganya.
"Tidak ada seorang pun yang masuk Tuanku," jawab prajurit.
Zulkifli heran, jelas-jelas tadi ia mendengar suara pintu diketuk.
Lalu Zulkifli memeriksa sekeliling rumah, dan ternyata dia menemukan kakek yang bermasalah tersebut. Ia merasa heran, padahal semua pintu jelas telah terkunci rapat.
"Engkau bukan manusia, engkau pasti iblis," kataZulkifli.
"Ya, aku memang iblis yang ingin menguji kesabaranmu. Ternyata memang benar, engkau orang yang dpat memenuhi kesanggupanmu dulu," jawab iblis.
Karena siasatnya tidak berhasil, iblis pun akhirnya pergi.
Nabi Zulkifli as memang terkenal memiliki kesabaran yang tinggi dan selalu mempergunakan akal sehatnmya.
Itulah rahasi Nabi Zulkifli as dalam mengalahkan iblis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar